Rabu, 24 Juni 2015

Mengenal Lebih Dekat Kalimantan Selatan

Mengenal Lebih Dekat
Kalimantan Selatan / South Borneo

      Assalamuallaikum semua, saya akan mempostingkan tentang " Mengenal Lebih Dekat Kalimantan Selatan " . Disini saya akan mengenalkan tentang sejarah, budaya, dan lain-lain tentang Kalimantan Selatan (KAL-SEL) atau South Borneo, oke langsung saja biar kalian lebih dekat dengan Kalimantan Selatan :)

Apa Itu Kalimantan Selatan / South Borneo ?
 
      Kalimantan Selatan adalah salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di pulau Kalimantan. Ibu kotanya adalah Banjarmasin. Provinsi Kalimantan Selatan memiliki luas 37.530,52 km² dan berpenduduk ± hampir mencapai 3,7 juta jiwa.
      Provinsi ini mempunyai 11 kabupaten dan 2 kota. DPRD Kalimantan Selatan dengan surat keputusan No. 2 Tahun 1989 tanggal 31 Mei 1989 menetapkan 14 Agustus 1950 sebagai Hari Jadi Provinsi Kalimantan Selatan. Tanggal 14 Agustus 1950 melalui Peraturan Pemerintah RIS No. 21 Tahun 1950, merupakan tanggal dibentuknya provinsi Kalimantan, setelah pembubaran Republik Indonesia Serikat (RIS), dengan gubernur Dokter Moerjani. Penduduk Kalimantan Selatan berjumlah 3.626.616 jiwa (2010).

Sejarah Kalimantan Selatan
      Kawasan Kalimantan Selatan pada masa lalu merupakan bagian dari 3 kerajaan besar yang pernah memiliki wilayah di daerah ini, yakni Kerajaan Negara Daha, Negara Dipa, dan Kesultanan Banjar. Setelah Indonesia merdeka, Kalimantan dijadikan provinsi tersendiri dengan Gubernur Ir. Pangeran Muhammad Noor.
      Sejarah pemerintahan di Kalimantan Selatan juga diwarnai dengan terbentuknya organisasi Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) Divisi IV di Mojokerto, Jawa Timur yang mempersatukan kekuatan dan pejuang asal Kalimantan yang berada di Jawa. Dengan ditandatanganinya Perjanjian Linggarjati menyebabkan Kalimantan terpisah dari Republik Indonesia. Dalam keadaan ini pemimpin ALRI IV mengambil langkah untuk kedaulatan Kalimantan sebagai bagian wilayah Indonesia, melalui suatu proklamasi yang ditandatangani oleh Gubernur ALRI Hasan Basry di Kandangan 17 Mei 1949 yang isinya menyatakan bahwa rakyat Indonesia di Kalimantan Selatan memaklumkan berdirinya pemerintahan Gubernur tentara ALRI yang melingkupi seluruh wilayah Kalimantan Selatan (dan tengah). Wilayah itu dinyatakan sebagai bagian dari wilayah RI sesuai Proklamasi kemerdekaaan 17 Agustus 1945. Upaya yang dilakukan dianggap sebagai upaya tandingan atas dibentuknya Dewan Banjar oleh Belanda.
      Menyusul kembalinya Indonesia ke bentuk negara kesatuan kehidupan pemerintahan di daerah juga mengalamai penataaan. Di wilayah Kalimantan, penataan antara lain berupa pemecahan daerah Kalimantan menjadi 3 provinsi masing-masing Kalimantan Barat, Timur dan Selatan yang dituangkan dalam UU No.25 Tahun 1956. Berdasarkan UU No.21 Tahun 1957, sebagian besar daerah sebelah barat dan utara wilayah Kalimantan Selatan dijadikan Provinsi Kalimantan Tengah. Sedangkan UU No.27 Tahun 1959 memisahkan bagian utara dari daerah Kabupaten Kotabaru dan memasukkan wilayah itu ke dalam kekuasaan Provinsi Kalimantan Timur. Sejak saat itu Provinsi Kalimantan Selatan tidak lagi mengalami perubahan wilayah, dan tetap seperti adanya. Adapun UU No.25 Tahun 1956 yang merupakan dasar pembentukan Provinsi Kalimantan Selatan kemudian diperbaharui dengan UU No.10 Tahun 1957 dan UU No.27 Tahun 1959.
  
Kondisi Dan Sumber Daya Alam
Geografi
     Secara geografis, Kalimantan Selatan berada di bagian tenggara pulau Kalimantan, memiliki kawasan dataran rendah di bagian barat dan pantai timur, serta dataran tinggi yang dibentuk oleh Pegunungan Meratus di tengah.

Keanekaragaman hayati
      Kalimantan Selatan terdiri atas dua ciri geografi utama, yakni dataran rendah dan dataran tinggi. Kawasan dataran rendah kebanyakan berupa lahan gambut hingga rawa-rawa sehingga kaya akan sumber keanekaragaman hayati satwa air tawar. Kawasan dataran tinggi sebagian masih merupakan hutan tropis alami dan dilindungi oleh pemerintah. 

Sumber Daya Alam 
     Kehutanan: Hutan Tetap (139.315 ha), Hutan Produksi (1.325.024 ha), Hutan Lindung (139.315 ha), Hutan Konvensi (348.919 ha) Perkebunan: Perkebunan Negara (229.541 ha) Bahan Galian: batu bara, minyak, pasir kwarsa, biji besi, dll

Kependudukan 
Suku Bangsa
      Mayoritas penduduk Kalimantan Selatan merupakan etnis Banjar yang terdiri atas 3 kelompok, yaitu Banjar Kuala, Banjar Pahuluan dan Banjar Batang Banyu. Terdapat pula etnis Jawa, Madura dan Sunda yang datang sebagai transmigran. Di daerah pesisir Tanah Bumbu dan Kotabaru juga berdiam etnis Bugis (Bugis Pagatan) dan Mandar yang berasal dari Sulawesi. Etnis Dayak di Kalimantan Selatan menempati kawasan Pegunungan Meratus (Dayak Bukit) dan tepian aliran Sungai Barito (Dayak Bakumpai).
      Kelompok etnis lainnya di Kalimantan Selatan yaitu etnis keturunan Arab yang banyak terdapat di Kota Banjarmasin dan Martapura. Terdapat pula etnis keturunan Tionghoa yang mendiami kawasan Pecinan di Kota Banjarmasin dan Sungai Parit di Pelaihari (Orang Cina Parit).

Bahasa
      Bahasa yang digunakan dalam keseharian adalah Bahasa Banjar yang memiliki dua dialek besar, yakni dialek Banjar Kuala dan dialek Banjar Hulu. Di kawasan Pegunungan Meratus juga dituturkan Bahasa Bukit

Agama
      Islam adalah agama mayoritas yang dianut sekitar 97% masyarakat Kalimantan Selatan. Selain itu ada juga yang beragama Kristen, Katolik, Hindu dan Buddha yang dianut masyarakat pendatang serta Kepercayaan Kaharingan yang dianut masyarakat kawasan Pegunungan Meratus.

Daftar Kabupaten Dan Kota
No. Kabupaten/Kota Pusat pemerintahan Kecamatan Kelurahan/desa Logo
Lambang Provinsi Kalimantan Selatan.gif
Lokasi
1 Kabupaten Balangan Paringin 8 152
Lambang Kabupaten Balangan.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Balangan.svg
2 Kabupaten Banjar Martapura 19 288
Lambangkabbanjar.jpg
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Banjar.svg
3 Kabupaten Barito Kuala Marabahan 17 200
Lambang Kabupaten Barito Kuala.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Barito Kuala.svg
4 Kabupaten Hulu Sungai Selatan Kandangan 11 148
Lambang Kabupaten Hulu Sungai Selatan.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Hulu Sungai Selatan.svg
5 Kabupaten Hulu Sungai Tengah Barabai 11 169
Lambang Kabupaten Hulu Sungai Tengah.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.svg
6 Kabupaten Hulu Sungai Utara Amuntai 10 219
Lambang Kabupaten Hulu Sungai Utara.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara.svg
7 Kabupaten Kotabaru Kotabaru 20 197
Lambang Kabupaten Kotabaru.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Kotabaru.svg
8 Kabupaten Tabalong Tanjung 12 131
Lambang Kabupaten Tabalong.jpeg
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Tabalong.svg
9 Kabupaten Tanah Bumbu Batulicin 10 135
Lambang Kabupaten Tanah Bumbu2.gif
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Tanah Bumbu.svg
10 Kabupaten Tanah Laut Pelaihari 11 135
Lambang Kabupaten Tanah Laut.jpg
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Tanah Laut.svg
11 Kabupaten Tapin Rantau 12 131
Lambang Kabupaten Tapin.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kabupaten Tapin.svg
12 Kota Banjarbaru - 5 50
Lambang Kota Banjarbaru.png
Lokasi Kalimantan Selatan Kota Banjarbaru.svg
13 Kota Banjarmasin - 5 20
Lambang Kota Banjarmasin.gif
Lokasi Kalimantan Selatan Kota Banjarmasin.svg

Pendidikan


 Rektorat Universitas Lambung Mangkurat yang mengadopsi model Rumah Banjar Gajah Manyusu
Pariwisata

Pasar Terapung di muara Sungai Kuin, Banjarmasin.

      Sektor pariwisata merupakan peluang usaha yang potensial di Kalimantan Selatan karena banyak objek-objek wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan, baik dari dalam negeri mau pun dari mancanegara.
      Kalimantan Selatan memiliki hampir semua jenis objek wisata alam seperti laut, pantai, danau, dan gunung. Selain itu pariwisata Kalimantan Selatan juga banyak menjual budayanya yang khas, seperti Festival Pasar Terapung, Festival Tanglong, dan lain-lain. Disamping wisata alam dan budaya, Kalimantan Selatan juga terkenal dengan wisata kulinernya.

Tari Tradisional
      Secara garis besar seni tari dari Kalimantan Selatan adalah dari adat budaya etnis Banjar dan etnis Dayak. Tari Banjar berkembang sejak masa Kesultanan Banjar dan dipengaruhi oleh budaya Jawa dan Melayu, misalnya Tari Japin dan Tari Baksa Kembang.
Rumah Adat
      Rumat adat Kalimantan Selatan adalah Rumah Banjar dengan ikon utamanya adalah Bubungan Tinggi.
Makanan Dan Minuman
      Setiap kawasan di Kalimantan Selatan, memiliki makanan sebagai ciri-ciri khas daerah, seperti daerah Hulu Sungai Selatan dengan dodol dan ketupat khas kandangan-nya, Barabai dengan apam dan kacang jaruk, Amuntai dengan kuliner dari daging itik, Martapura dengan kelepon buntut, dan Binuang dengan olahan pisang sale yang disebut rimpi, Soto Banjar, Sate Itik, Nasi Kuning, dan lain-lain.
Seni Dan Budaya
 Gedung Sultan Suriansyah tempat pementasan budaya Kal-Sel.
Seni Karawitan

Teater tradisional dan wayang

Tarian 

Tarian suku Banjar

Lagu

Lagu Daerah suku Banjar antara lain:

Rumah Adat


Pakaian Adat


Busana Pengantin Suku Banjar di Kalimantan Selatan.

Pakaian Pengantin Suku Banjar

  • Pengantin Bagajah Gamuling Baular Lulut
  • Pengantin Baamar Galung Pancar Matahari
  • Pengantin Babaju Kun Galung Pacinan
  • Pangantin Babaju Kubaya Panjang

Pakaian Pemuda-pemudi

Sekian posting dari saya tentang "Mengenal Lebih Dekat Apa Itu Kalimantan Selatan", Atas kelebihan dan kekurangannya saya mohon maaf, saya ucapkan Terima kasih karena sudah membaca artikel saya :)

Daftar Pustaka : 
https://id.wikipedia.org/wiki/Kalimantan_Selatan
http://temananak.com/kalimantan-selatan-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar